doa buka puasa
Doa Buka Puasa Yang Shahih Menurut Para Ahli Hadist

Assalamualaikum sobat Asy-Syifa ! Saat maghrib tiba, menandakan waktu berbuka puasa, jangan lewatkan momen spesial ini untuk memanjatkan doa. Doa berbuka puasa bukan sekadar amalan saja loh! tapi juga ungkapan syukur dan harapan kita kepada Allah SWT. Yuk, kita simak bersama doa-doa berbuka puasa yang shahih berdasarkan hadist:

  • Doa dari Abu Dawud dan Ibnu Majah

ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللهُ
Dhahaba adz dzama’u, wabtallatil ‘uruuqu, wa tsabatal ajru insya Allah.

Artinya: “Telah hilang dahaga, telah basah urat-urat, dan telah tetap pahala (puasa), insya Allah.”

Doa ini mengungkapkan rasa syukur kita atas hilangnya rasa haus dan kembalinya kekuatan setelah seharian berpuasa. Kita juga memohon kepada Allah agar pahala puasa kita diterima.

  • Doa dari HR. Bukhari dan Muslim

    اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
    “Allaahumma lakasumtu wabika aamantu wa’alaa rizqika afthortu birahmatika yaa arhamar-roohimiin”

Artinya: “Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat-Mu, Ya Allah yang Tuhan Maha Pengasih”

Doa ini merupakan pengakuan kita bahwa kita berpuasa karena Allah dan berbuka dengan rezeki yang Allah berikan. Ini adalah bentuk rasa syukur dan pengagungan kepada kebesaran Allah SWT.
Selain itu, Saat waktu berbuka puasa tiba, seorang muslim hendaknya menyegerakan waktu berbuka. Hal ini merupakan bagian dari sunnah atau kebiasaan yang dilakukan oleh Rasulullah SAW.

Dikutip dari buku Al-Islam oleh Said Hawwa, Malik bin Amir Abu Athiyyah pernah berkata kepada Aisyah RA: “Ada dua orang di antara kami, yang satu menyegerakan berbuka dan mengakhirkan sahur, dan yang satunya lagi mengakhirkan berbuka puasa dan menyegerakan makan sahur.”

Aisyah berkata, “Siapa di antara mereka berdua yang menyegerakan berbuka dan mengakhirkan sahur?” Aku menjawab, “Abdullah bin Mas’ud.” Ia berkata, “Seperti itulah yang dahulu dikerjakan oleh Rasulullah.” (HR. Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi, An-Nasa’i, & Ibnu Majah)

Dan ketika berbuka puasa terdapat pula waktu yang sangat mustajab untuk berdoa ketika bulan Ramadhan diantaranya :

  • Saat adzan berkumandang

Rasulullah Shallallahu alaihi Wasallam bersabda: “Doa tidak tertolak pada dua waktu, atau minimal kecil kemungkinan tertolaknya. Yaitu ketika adzan berkumandang dan saat perang berkecamuk, ketika kedua kubu saling menyerang” 
(HR. Abu Daud, 2540, Ibnu Hajar Al Asqalani dalam Nata-ijul Afkar,1/369, berkata: “Hasan Shahih”).

  • Waktu sahur 

Dalam hadits muttafaqun ‘alaih, dari Anas bin Malik, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

تَسَحَّرُوا فَإِنَّ فِى السَّحُورِ بَرَكَةً

Makan sahurlah kalian karena dalam makan sahur terdapat keberkahan.” (HR. Bukhari no. 1923 dan Muslim no. 1095).

Imam Nawawi berkata bahwa bentuk keberkahan makan sahur di antaranya adalah karena waktu itu orang bangun, ada dzikir dan do’a pada waktu mulia tersebut. Saat itu adalah waktu diturunkannya rahmat serta diterimanya doa dan istighfar. (Syarh Shahih Muslim, 9: 182)

  • Saat Berpuasa Sampai Berbuka

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda;

“Tiga orang yang doanya tidak tertolak: orang yang berpuasa sampai ia berbuka, pemimpin yang adil, dan doa orang yang dizalimi.” 

(HR. Ahmad 2: 305. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa hadits ini shahih dengan berbagai jalan dan penguatnya).

Imam Nawawi rahimahullah berkata, “Disunnahkan orang yang berpuasa untuk memperbanyak doa demi urusan akhirat dan dunianya, juga ia boleh berdoa untuk hajat yang ia inginkan, begitu pula jangan lupakan doa kebaikan untuk kaum muslimin secara umum.” (Al-Majmu’, 6: 273).

Dan masih banyak lagi waktu-waktu mustajab ketika Ramadan.

Nah sobat Asy-Syifa ! semoga doa-doa berbuka puasa ini menjadi pengingat manis bagi kita untuk selalu bersyukur dan berharap kepada Allah. Jangan lupa, setiap doa yang kita panjatkan semoga menjadi percakapan indah kita dengan Sang Pencipta. Jadi, jangan ragu untuk mencurahkan isi hati dan harapan kita dalam doa. Terutama ketika moment berbuka puasa.

Selamat menunaikan ibadah puasa Ramadan, semoga Allah menerima amal ibadah kita semua. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!

Leave a Reply

Artikel Lainnya